Bunda Sedang Hamil ? Ingin Melahirkan Secara Caesar ? Baca Dulu Ya,…!!!

    Allah memberikan pahala yang luar biasa kepada ibu yang melahirkan anaknya. Bahkan sudah dijamin, jika ia meninggal karena malahirkan seorang anak maka surga lah ganjarannya.

    Perjuangan seorang ibu ketika melahirkan anaknya bukanlah hal yang bisa dianggap mudah. Rasa sakit yang diderita sebelum dan sesudah melahirkan seolah terbayar dengan tangisan pertama buah hati. Uang bukan lagi hal yang dipusingkan oleh ayah, ketika ia bangga karena kelahiran generasi penerusnya.

    Anda sedang hamil ? dilema akan melahirkan secara normal atau secara caesar ?

    Setelah melahirkan Qays secara Normal
    Setelah melahirkan Qays secara Normal

    Jika pertanyaan ini perlu jawaban, saya sarankan anda berjuang untuk melahirkan melalui proses normal terlebih dahulu. Banyak ibu muda yang sedang hamil, ketika ditanya hal tersebut jawabannya adalah “melahirkan secara caesar aja mbak”. Alasannya, karena mereka tidak tahan dengan rasa sakit. Semakin cepat lahir semakin baik. Alasan yang paling tidak masuk akal dan sangat mendahului kehendak Allah adalah melahirkan Caesar demi sebuah tanggal cantik. “Biar gampang, tak samakan aja dengan tanggal lahir ibu kartini”.

    Ketika proses kelahiran dilakukan secara normal. Proses awal berberbeda-beda pada setiap Ibu. Tidak ada seorang ibu yang melahirkan tanpa rasa sakit. Sebagian ibu mengalami pecah ketuban terlebih dahulu. Sebagian lagi ketuban pecah bersamaan dengan keluarnya bayi. Rasa sakit akan bertambah setiap jam dan setiap menit. Namun, ketika bayinya keluar, yang bunda rasakan adalah jatuhnya air mata karena rasa bahagia. Bunda akan merasakan lemas di seluruh tubuh, dan akan pulih dengan segera setelah diberi asupan makanan dan istirahat yang cukup.

    Jika proses melahirkan secara caesar. Ada beberapa tahap yang harus dilalui. Mulai dari pemeriksaan dasar, seperti tekanan darah hingga posisi bayi. Kemudian bunda akan dianestesi (suntik bius). Dengan posisi miring dengan membentuk setengah lingkaran. Suntikan bius akan dimasukkan lewat punggung. Kemudian bunda akan merasakan dingin dan kesemutan yang menjalar dari ujung kaki hingga perut. Disertai rasa mual dan muntah. Selanjutnya adalah proses pembedahan untuk mengeluarkan bayi. Proses operasi dianggap selesai setelah luka dijahit kembali.

    tsabit
    Adek Tsabit, dilahirkan secara caesar, berat 4kg dan ketuban pecah duluan

    Dalam semalam, tubuh bunda akan merasa kedinginan, rasa sakit pada bekas operasi masih belum terasa. Ini semua karena efek obat bius yang masih tersisa. Keesokan harinya, bunda akan belajar miring ke kanan dan ke kiri. Rasanya luar biasa :). Sakit nya tuh di bekas operasinya hehe.

    Lanjut ke pelajaran berikutnya, setelah belajar posisi miring ke kanan dan ke kiri. Bunda akan belajar duduk. Ketika duduk, mata harus terpejam, dibuka perlahan-lahan. Jika tidak merasakan pusing Bunda lanjut ke pelajaran berdiri. Kemudian mencoba jalan selangkah demi selangkah, hingga lancar seperti semula. Dan rasanya semakin luar biasa :).

    Dalam kondisi normal bunda dan si kecil akan dirawat selama 3 hari di rumah sakit. Setelah menjalankan beragam tes dengan hasil normal, maka diizinkan pulang. Kembali lagi ke RS seminggu kemudian, untuk melihat kondisi luka operasi. Rasa sakit yang luar bisa akan berlangsung selama 2 minggu. Selama itu pula bunda sangat membutuhkan bantuan orang lain (suami, orang tua, mertua, bahkan asisten rumah tangga) untuk membantu aktifitas bunda di rumah.

    Perbedaan melahirkan normal dan caesar selain terletak pada proses mengeluarkan bayi. Terletak pada pasca melahirkan. Jika bunda yang melahirkan normal dalam waktu maksimal 3 hari sudah mendapatkan stamina yang pulih. Kelahiran secara caesar membutuhkan waktu lebih dari itu.

    lakukan kelahiran secara caesar hanya jika keadaan darurat dan terjadi kasus-kasus yang tidak memungkinkan untuk melahirkan secara normal. Posisi bayi sungsang, bayi yang telampau besar, tekanan darah tinggi pada ibu, tidak adanya kontraksi, ada riwayat asma, faktor usia dan lain-lain.

    Sekali lagi, tidak ada melahirkan tanpa rasa sakit. Cara normal atau caesar semua ada resiko merasakan sakit. Jika boleh memilih, berusaha normal jauh lebih baik, namun jika Allah menghendaki cara lain, lakukan yang terbaik.

    Semangat ya bunda 🙂

    Berlangganan ke Blog via Email

    Masukkan alamat surel Anda untuk berlangganan blog ini dan menerima pemberitahuan tulisan-tulisan baru melalui surel.

    Bergabung dengan 150 pelanggan lain

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Eksplorasi konten lain dari Lara Asih Mulya, S.Pd.

    Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

    Lanjutkan membaca