
Bismillah π
Boleh ya, kali ini bercerita tentang perjalanan ke kampung halaman π₯°. Kampung halaman yang banyak memberikan kenangan manis, pengalaman menarik, dan pendidikan yang tak terlupakan. Terlebih dari keluarga. Alhamdulillah…π₯°
Perkenalkan, yang akan bercerita ini adalah saya. Lara Asih Mulya. Anak perempuan pertama mama yang lahir di Tasikmalaya. Besar dan tumbuh di Jawa Timur. Hal ini menyebabkan efek samping pada kemampuan berbahasa daerah saya.
Iyes, saya bisa berbahasa sunda secara aktif dan pasif. Juga berbahasa jawa secara aktif dan pasif. Apakah kamu senasib ? Tos dulu dong π₯°
Semenjak Mama meninggal, 7 tahun lalu. Tahun 2022 ini lah kali pertama mengunjungi lagi kampung halaman. Perjalanan kali ini tidak di support oleh PT.KAI, kenapa ? Karena kami tidak memenuhi syarat π
Jadi, kami putuskan untuk menggunakan kendaraan pribadi. Alhamdulillah, dibawa santai, bahagia, tur alon kelakon π₯°

Loh, foto masjid lagi ? Iya nih, MasyaAllah. Sepanjang jalan banyak kami temui masjid yang Indah. Mulai dari yang sederhana hingga yang megah. Beberapa foto tidak mendapatkan hasil yang maksimal. Maklum foto nya menggunakan kamera HP dengan kendaraan yang melaju lumayan kencang π
Okey, kita lanjut. Perjalanan kami tempuh kurang lebih 12 jam. Karena memang ditempuh dengan santai. Maklum ada 4 bocah yang harus dijaga kesehatan dan mood nya π. Tujuan kami ke Tasikmalaya, yang utama ialah menyambung tali silaturahim dengan keluarga besar. Sekalian nyekar ke makam para tetua byang sudah mendahului pulang.
Yang menarik perhatian saya adalah rest area salatiga, Sayang nih tidak sempat motret. Karena asik dengan kerempongan para krucil. Rest area ini terhubung semacam jembatan penyebrangan antara sisi kanan dan kiri. Tampilannya lebih cocok di sebut Mall. Jajanan khas daerah untuk oleh-oleh lengkap. Kopi favorit pun ada, walau selalu mengingatkan pada mantan ups π. Toko baju, sepatu dengan brand ternama juga tersedia. Istirahat terlama kami ya disini π₯°

Nah, ini dia hutan yang dingin, sepi dan berkabut. Eh sepi..? tidak juga sebetulnya. Tidak paham nama hutannya. Yang jelas ini di daerah kuningan. Jalanan nya cukup sempit. Naik dan turunnya lumayan ekstrim. Yang bikin grogi, rusak dan berlubang nya jalan. Sudah nanjak pol, ternyata sisipan, dan ada lubang yang luas dan dalam. Alhamdulillah, Allah mudahkan semua nya. π₯° InsyaAllah, perjalanan berikutnya akan kami perhatikan jam berangkat dari jombang nya. Supaya tidak terlalu sore waktu sampai hutan.

Akhirnya, sampai dengan selamat di tanah kelahiran. Sudah banyak yang berubah. Alhamdulillah, semua misi tercentang. π₯° Setelah semua nya dituntaskan. Sedikit meluangkan waktu untuk menikmati Tasik dengan sesuatu yang asik. Meninggalkan kesan yang manis.
Kalau saya, pengennya eksplor makanan dan jajanan khas sana. Kalau anak-anak jelas yang dicari adalah sesuatu yang berhubungan dengan main atau mainan. Lalu, apa agenda asik kami selanjutnya..?
Pindah ke part 2 ya π₯°
No Comments